Selasa, 08 Desember 2015

~perceraian~


Wanita yang cantik, pintar, lembut, dan solehah. Begitulah potret ayukku dimataku. Ketika tamat kuliah tidak sulit baginya menjadi seorang guru disekolah, PNS yang semua orang idamkan seolah gampang saja dia dapatkan. Sampai di usia 25 tahun dia menikah dengan laki-laki yang indah akhlaknya, pantas sekali bersanding dengan wanita solehah seperti dia ayuk Kirana yang ku punya. Tampak kulihat rumah tangga mereka harmonis-harmonis saja. Namun di usia 15 thn pernikahan, entahlah terjadi perceraian diantara mereka. Ayukku menangis dipelukan bunda, dia bercerita keturunan yang tak kunjung datanglah membuat dia dan kak Miko harus bercerai karena paksaan mertua yang ingin menimbang cucu dari anak pertama, padahal sudah berbagai rumah sakit dijakarta mereka periksa dan semuanya menyatakan mereka berdua itu subur dan bisa memiliki anak, tapi memang Allaah lah yang belum memberi rezeki dan amanah itu, sehingga segala usaha tak kunjung juga membuahkan hasil yang diinginkan. Setelah perceraian dikakukan ayuk berhenti dari tempat mengajar karena tidak tahan 1 tempat kerja bersama 'mantan' suaminya. Kurang dari 1 tahun kak miko menikah lagi dengan wanita yang dijodohkan oleh ibunya. Ayukku tambah menyibukkan diri dengan berbagai hal, mengikhlaskan jalan hidupnya dan mendoakan yang terbaik untuk kak Miko dan keluarga. Sampai diusia 45  tahun ayuk Kirana menikah dengan seorang duda yang sudah cukup dewasa, memiliki 3orang anak yang sudah besar semua, kak Bams kami memanggilnya dia duda karena 10 tahun ditinggal istrinya meninggal dunia. Dan kak miko bagaimana? Kudengar sampai sekarangpun belum dikaruniakan anak juga.

“Kepunyaan Allah-lah kerajaan langit dan bumi. Dia ciptakan apa yang Dia kehendaki. Dia memberikan anak-anak perempuan kepada siapa yang Dia kehendaki dan memberikan anak-anak lelaki kepada siapa yang Dia kehendaki. Atau Dia menganugerahkan kedua jenis laki-laki dan perempuan (kepada siapa) yang dikehendaki-Nya, dan Dia menjadikan mandul siapa yang Dia kehendaki. Sesungguhnya Dia Maha mengetahui lagi Maha kuasa.” (QS.42:49-50)

(Flomairoh Jannah)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar